NOTIS.CO.ID - Presiden Prabowo Subianto menyebut Indonesia sebagai satu-satunya negara di dunia yang punya program makan bergizi gratis (MBG) khusus untuk ibu hamil.
Dalam peluncuran Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) di Banyuasin, ia menyampaikan bahwa makanan bergizi dikirim langsung setiap hari ke rumah para ibu hamil.
"Program MBG itu mulai dari ibu hamil mungkin satu-satunya negara di dunia. Di mana ada program ibu hamil, tiap hari makan diantar ke rumahnya," ujarnya.
Ia bahkan menantang, "Coba kasih lihat di mana ada negara sekarang," untuk menekankan keunikan program tersebut.
Negara lain mulai tertarik belajar dari Indonesia soal program MBG
Keberanian Indonesia memulai inisiatif MBG rupanya menarik perhatian pemimpin dunia.
Prabowo mengungkapkan, beberapa kepala negara sudah mengirim surat secara resmi hanya untuk mempelajari skema pelaksanaan program ini.
"Sudah-sudah sekali saya dapat surat dari pimpinan negara lain, ke Indonesia mau belajar tentang makan bergizi," katanya.
Fakta ini memperlihatkan bahwa MBG bukan sekadar kebijakan lokal biasa.
Program ini mulai membentuk reputasi Indonesia sebagai pelopor kesejahteraan ibu hamil.
Namun, meski undangan berdatangan, Prabowo belum mengizinkan mereka untuk langsung belajar dari Indonesia.
Pelaksanaan penuh MBG baru akan rampung akhir tahun ini
Presiden Prabowo menegaskan bahwa Indonesia masih dalam tahap penyempurnaan pelaksanaan MBG.
Oleh karena itu, ia belum membuka peluang untuk negara lain belajar secara langsung.
Menurutnya, semua akan rampung dan berjalan secara maksimal menjelang akhir tahun ini.
"Saya katakan kita belum, nanti akhir tahun baru kita selesai semua," tuturnya.
Program MBG buat ibu hamil ternyata bukan cuma soal nutrisi, tapi juga bisa jadi alat diplomasi baru.
Dalam konteks ini, Indonesia memposisikan diri sebagai pelopor sekaligus inspirator untuk negara berkembang lainnya.
Walau belum sempurna, niat Indonesia bikin program MBG berjalan nasional patut diapresiasi.
Apalagi, kalau program ini bisa menekan angka stunting dan meningkatkan gizi sejak masa kehamilan, yang akan berdampak jangka panjang.
