Dokter Gizi Ungkap Cara Konsumsi Daging Kambing yang Aman Saat Idul Adha

Panduan lengkap konsumsi daging kambing yang aman saat Idul Adha untuk jaga kolesterol dan tekanan darah tetap stabil
Trinita Adelia - Sabtu, 24 Mei 2025 - 13:45 WIB
Dokter Gizi Ungkap Cara Konsumsi Daging Kambing yang Aman Saat Idul Adha
Ilustrasi daging - freepik @timolina
Advertisements

NOTIS.CO.ID - Idul Adha memang selalu membawa suasana meriah, apalagi dengan hadirnya berbagai hidangan lezat berbahan dasar daging kambing.

Tapi, buat kamu yang punya masalah Kolesterol atau tekanan darah tinggi, momen ini bisa jadi sedikit menantang. 

Menurut Dr. dr. Luciana Sutanto, MS, SpGK., Subsp.PK, seorang dokter spesialis gizi dari RS Mitra Keluarga Kemayoran, jawabannya bisa jadi aman asal tahu batasannya.

“Konsumsi Daging Kambing sekali makan tanpa lauk lain, hanya dianjurkan 50 sampai 150 gram,” jelasnya, dikutip dari Antara pada Sabtu (24/5/2025). 

Luciana menegaskan bahwa makan daging kambing secara berlebihan memang bisa memicu kenaikan kadar Kolesterol dan tekanan darah. Apalagi kalau diolah dengan cara yang tidak sehat, misalnya menggunakan banyak santan.

“Memakan santan kebanyakan memang bisa memicu Kolesterol, meski santan sendiri tidak mengandung kolesterol. Lemak di dalamnya akan diubah tubuh menjadi kolesterol,” lanjutnya.

Jadi, jika kamu memang ingin menikmati Daging Kambing, kuncinya ada di kontrol porsi dan cara mengolahnya.

Tips Menyantap Sate dan Gulai Kambing Tanpa Takut Tekanan Darah Naik

Sate, tongseng, dan gulai kambing memang menggoda lidah, tapi jangan sampai kebablasan. Luciana tetap memperbolehkan jenis-jenis olahan tersebut, asal dikonsumsi dalam jumlah yang wajar dan tetap memperhatikan keseimbangan gizi.

Setelah makan makanan berat khas Hari Raya, penting banget untuk melengkapi menu dengan sayur dan buah.

“Setelah menyantap hidangan Hari Raya, jangan lupa konsumsi sayuran dan buah seperti bayam, semangka, dan jeruk untuk menjaga asupan mineral,” katanya.

Menambahkan nasi, kentang, dan sayuran bisa membantu menyeimbangkan asupan karbohidrat dan serat, sekaligus mencegah lonjakan Kolesterol. Intinya, bukan soal boleh atau tidak, tapi soal bijak dalam memilih dan mengatur porsi.

Panduan Porsi Aman Konsumsi Daging Kambing Saat Hari Raya

Menariknya, ada juga versi takaran yang berbeda dari Fitri Hudayani, ahli gizi dari RSCM Jakarta. Ia menyarankan agar konsumsi daging kambing dibatasi hanya 40 gram per makan.

Ukurannya setara dengan satu potong daging matang. “Kalau dalam bentuk sate, sekitar tiga tusuk. Daging Kambing yang bersih masuk dalam kategori daging dengan lemak sedang,” jelas Fitri.

Fitri juga menyarankan agar kita menghindari bagian jeroan atau potongan yang terlalu berlemak. Selain itu, ia menekankan bahwa nilai gizi daging bisa berubah tergantung bumbu atau pelengkapnya.

Terlalu banyak santan, kecap, garam, atau penyedap bisa meningkatkan kandungan lemak dan natrium secara signifikan.

Sebagai solusi yang lebih sehat, Fitri merekomendasikan olahan seperti tongseng sayur dengan sedikit kecap atau gulai kambing menggunakan santan encer atau rendah lemak.

Dengan begitu, kita tetap bisa menikmati momen Lebaran tanpa perlu cemas soal Kolesterol dan tekanan darah.

Advertisements
Share:
Editor: Trinita Adelia
Source:

Baca Juga

Rekomendasi

Advertisements