NOTIS.CO.ID - Jurusan Desain Komunikasi Visual (Dkv) kini semakin populer karena mampu menjawab kebutuhan industri kreatif modern.
Tak hanya soal menggambar atau membuat desain menarik, DKV membuka banyak peluang karier menjanjikan, mulai dari UI/UX Designer, Creative Director, hingga Animator profesional.
Di tengah perkembangan teknologi dan media digital, lulusan Dkv punya peran penting dalam menyampaikan pesan visual yang kuat dan strategis.
Buat kamu yang tertarik masuk jurusan ini, penting untuk tahu berbagai pilihan karier serta kisaran gaji yang bisa diraih di masa depan.
Prospek kerja jurusan Dkv dengan gaji kompetitif
Jurusan DKV jadi pilihan banyak mahasiswa karena berhasil memadukan seni, komunikasi, dan teknologi dalam satu paket yang aplikatif.
Dunia kerja kini sangat menghargai kemampuan menyampaikan pesan lewat visual, apalagi di tengah maraknya konten digital yang bersaing memperebutkan perhatian publik. Inilah yang menjadikan lulusan Dkv begitu dicari.
Menurut buku Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual (2024) karya Basiroen, dkk, Dkv adalah seni menyampaikan ide dan pesan melalui gambar, tipografi, warna, hingga komposisi desain.
Tujuan utamanya adalah membuat pesan lebih mudah dicerna dan menarik perhatian audiens. Dengan semakin meluasnya penggunaan media sosial, platform digital, dan visual branding, profesi dari bidang ini makin dibutuhkan.
Berikut ini adalah beberapa profesi paling menjanjikan, lengkap dengan kisaran gajinya di Indonesia.
1. Brand Strategist
Lulusan Dkv juga berpeluang besar menjadi Brand Strategist. Profesi ini menuntut pemahaman mendalam tentang psikologi konsumen, kekuatan visual, dan strategi komunikasi.
Tugasnya bukan hanya menciptakan logo atau warna brand, tetapi membangun keseluruhan identitas merek agar mudah dikenali dan diingat.
E-commerce, startup teknologi, hingga perusahaan barang konsumsi cepat (FMCG) kini banyak mencari talenta dengan kemampuan branding yang kuat. Seorang
Brand Strategist bisa menghasilkan gaji antara Rp15 juta hingga Rp40 juta.
2. Creative Director
Sebagai Creative Director, tanggung jawab utamanya adalah memimpin tim kreatif dalam merancang visual branding dan kampanye pemasaran.
Contoh nyata kekuatan posisi ini bisa dilihat dari kampanye Tolak Angin - Orang Pintar Minum Tolak Angin yang ikonik. Di balik strategi visualnya, ada peran Creative Director yang menyusun semua elemen visual agar membentuk pesan yang melekat di benak masyarakat.
Umumnya, Creative Director di Indonesia bisa memperoleh penghasilan mulai dari Rp20 juta hingga Rp50 juta per bulan, tergantung dari jenis industri, pengalaman kerja, dan skala proyek yang ditangani.
3. Profesi UI/UX Designer
Di dunia digital saat ini, peran UI/UX Designer sangat vital. Mereka bertugas menciptakan tampilan antarmuka dan pengalaman pengguna yang intuitif, nyaman, dan efisien.
Aplikasi seperti Gojek, Tokopedia, atau TikTok jadi menarik dan mudah digunakan karena dirancang oleh tim UI/UX yang andal.
McKinsey dalam laporan tahun 2023 mengungkapkan bahwa perusahaan dengan strategi UX yang kuat mampu menghasilkan profit hingga 32% lebih tinggi dibanding yang tidak menerapkannya.
Untuk gaji, UI/UX Designer junior biasanya mendapatkan antara Rp8 juta hingga Rp15 juta per bulan. Sementara itu, level senior bisa meraih hingga Rp25 juta bahkan lebih.
4. Animator dan Motion Graphic Designer
Di era dominasi konten video seperti sekarang, profesi Animator dan Motion Graphic Designer makin dilirik. Mereka menciptakan animasi dan grafis bergerak untuk kebutuhan media sosial, iklan, televisi, hingga film pendek.
Banyak brand hingga content creator kini mengandalkan animator untuk membuat konten visual yang engaging dan mudah viral.
Animator pemula biasanya mendapatkan gaji sekitar Rp8 juta hingga Rp12 juta per bulan. Sedangkan yang sudah berpengalaman dan terlibat dalam proyek besar bisa mengantongi lebih dari Rp20 juta setiap bulan.