NOTIS.CO.ID - Stephanie Poetri membawa kabar bahagia yang cukup mengejutkan saat tampil di panggung Head in the Clouds Los Angeles. Di momen emosional menjelang lagu andalannya, "I Love You 3000", ia mengumumkan bahwa dirinya telah resmi menikah.
Lagu tersebut memang punya makna khusus dalam perjalanan kariernya, sekaligus menjadi penghubung emosional di tengah kabar bahagia ini. Penyanyi kelahiran Indonesia itu menyebut lagu "I Love You 3000" sebagai karya penting yang membuka jalan menuju pencapaian internasionalnya.
"Lagu berikutnya adalah lagu yang spesial buatku karena tanpanya aku tak akan berada di sini. Lagu ini berlirik baby take my hand, I want you to be my husband," kata Stephanie.
Tanpa banyak basa-basi, Stephanie langsung berbagi kabar mengejutkan. Ia mengaku telah menikah dengan sang kekasih, Asher Novkov, sehari sebelum tampil di festival tersebut.
"Dan kalian tahu enggak, aku baru menikah kemarin, the day before today, gila enggak sih?" tutur Stephanie.
Kabar pernikahan ini tentu membawa nuansa berbeda dalam penampilannya. Saat membawakan lagu "I Love You 3000", Stephanie dengan penuh cinta menyapa sang suami.
"I love you Asher. Ini akan menjadi pertama aku menyanyikan lagu ini dengan actual husband," ucap Stephanie.
Tak hanya membawa kabar bahagia, Stephanie juga menyuguhkan deretan lagu favorit penggemar. Ia tampil memukau lewat sejumlah hits seperti "Nothing More Than That", "Invited", dan "Just A Girl".
Penonton juga disuguhkan kejutan saat Stephanie membawakan lagu "Bimbang", soundtrack populer dari film Ada Apa Dengan Cinta 2 yang dulu ia nyanyikan bersama Goodbye Felicia.
Penampilannya ditutup dengan lagu, "Mother Tongue" dan "My Hometown is Sinking", nuansa emosional terasa kental sepanjang penampilan, apalagi dengan pengakuan bahwa ini adalah penampilan pertamanya sebagai seorang istri.
Festival Head in the Clouds memang dikenal sebagai panggung besar bagi musisi Asia, dan tahun ini Indonesia kembali mendapat sorotan. Selain Stephanie Poetri, tampil pula nama-nama besar seperti Rich Brian dan No Na yang turut mewarnai perhelatan musik ini.
Kehadiran musisi asal Indonesia semakin menunjukkan bahwa talenta Tanah Air tidak hanya bersinar di dalam negeri, tetapi juga mampu bersaing dan mencuri perhatian di panggung global.
Momen ini sekaligus menegaskan bahwa representasi Indonesia di kancah musik internasional terus bertumbuh dengan karya yang otentik dan berkualitas.